Skip to main content

Featured Post

Cara Beli Tiket Kapal Laut Pelni Online

Menggelandang ke Padepokan Efisiensi

Minggu itu 26 Mei 2013 jam 2siang kurang rasanya. Sudah berada di Padepokan Efisiensi. Banyak masyarakat awam menyebutnya dengan panggilan mesra Jeng Efi. Sekilas padepokan ini biasa saja. Mungkin karena belum begitu mengenal kondisi dan keadaan secara mendalam. Iya seperti yang dikatakan beberapa kawan, bahwa kita harus membumi dalam menikmati sesuatu. Membumi lantas masuk ke dalam bumi? Halaman parkir untuk pengunjung cukup luas. Kendaraan roda dua bisa diparkir di bagian kiri. Untuk pengunjung roda empat bisa memarkirkan kendaraannya di bagian kanan. Sedangkan untuk bagian tengah adalah tempat parkir armada yang akan berangkat ke Purwokerto dan Cilacap. Bus Efisiensi terkenal dengan Patas (cepat dan terbatas) dan Royal Class nya. Tapi bukan itu sebenarnya kali itu yang saya kejar. Saya butuh berangkat cepat sedangkan dapat tiket keberangkatan pukul 14.30. Tak apalah menanti 30 menit meski pada akhirnya bus berangkat jam 3 sore lebih. Jika delay apakah ada kompensasi :) ?

 Pool Efisiensi

 Sales Ticketing 


 Ruang Tunggu

 Pengumuman

 Lahan Parkir

Ketika Bus Tiba

Bagian loket digawangi oleh perempuan-perempuan muda nan cantik jelita. Dengan senyum ramah dan menawan. Perlahan memfasilitasi keberangkatan pelanggan. Untuk tarif Jogja - Purwokerto senilai 40ribu. Sedangkan untuk Jogja-Cilacap 50ribu. Mungkin nanti lain waktu bisa kita coba itu rute Cilacap. Sepertinya ticketing Jeng Efi ini sudah menggunakan layanan berbasis online. Sehingga antar agen dengan mudah menentukan kursi bagi calon pengguna jasa layanan. Jadi tidak harus menelpon sana sini dahulu untuk memastikan keberadaan bangku. Ruang tunggu cukup nyaman, AC, Televisi. Meski tak luas, tetapi cukuplah menampung 30an orang rasanya. Faktor lain yang menjadi kenyamanan menunggu adalah toilet. Sebagai tempat transit, pool bus seharusnya menjadi tempat istirahat yang nyaman. Meski toilet tak banyak, tapi sangat bersih, lagi gratis. Toilet ini berdampingan langsung dengan tempat wudhu dan mushala. Jangan takut lapar jika berada di lokasi ini. Tepat disamping toilet ada cafetaria. Jadi kita bisa duduk santai untuk sekedar minum teh atau mencoba cemilan yang ada.





Penasaran dengan bangunan di samping cafetaria, saya masuk ke dalamnya. Ada pos penjagaan, ternyata ini merupakan garasi Efisiensi (katanya masih ada garasi lainnya). Cukup rasanya untuk parkir 10-20bus. Ada beberapa minibus yang sedang terparkir rapih. Ada juga Bus Pariwisata yang sedang diperiksa keadaannya. Tepat di pojok lapangan terdapat beberapa kamar-kamar, rasanya ini sebagai tempat tinggal pegawai Efisiensi. Jika kita berada di depan tadi, maka jangan aneh bila mendapatkan panggilan keberangkatan layaknya jika naik pesawat dan kereta api. Panggilan tersebut juga sepertinya menggunakan mesin suara yang telah terekam dan berbicara secara otomatis. Oh iya setiap orang yang memiliki tiket keberangkatan akan mendapatkan satu botol air mineral.




Sebagai tambahan, tempat istirahat Bus Efisiensi di Kebumen sangat bersih. Terdapat beberapa fast food disekitarnya. Halaman parkir dibangun sedemikian rupa menyerupai terminal bus dengan papan nama penunjuk arah yang jelas. Disini tidak berhenti lama. Kiranya 10menit istirahat, perjalanan di lanjutkan. Tepat 20.30 Bus Efisiensi landing di Terminal Purwokerto.
 Lintasan
 Lintasan Bus
 Fast Food
ATM Centre

Comments

  1. keren postingannya.. terus berjaya PO Efisiensi... :)

    ReplyDelete
  2. Keren nich, baru tau ada bus efisiensi. Selama ini blm perna nich naik bus jarak jauh di jawa. Kapan2 kayak nya perlu di coba :)

    ReplyDelete
  3. po.jempolan...moga2 januari jadi pake bus pariwisatanya mbak efi kkkkkkkkkkk

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kuching Waterfront: A Journey Through Time and Tranquility

Ah, the Kuching Waterfront! If you’ve never been, you’re in for a treat. The first time I visited, I wasn’t sure what to expect. I'd heard about it from a few travel forums, and it seemed like a "must-visit," but you know how those can be hit or miss. Spoiler alert: Kuching Waterfront was a massive hit for me, and I’m not the kind of person who’s easily impressed by just a riverside promenade. Let me tell you about my first day there—it started off a little rough. I woke up later than planned (typical me), rushed through breakfast, and by the time I made it to the Waterfront, it was mid-morning. Honestly, I was kind of grumpy because the sun was already blazing, and I forgot to pack a hat. That humidity? Yikes. But you know what? The moment I stepped onto the walkway and saw the Sarawak River, all my worries kind of melted away. There’s something about that wide, calm river that just puts you in a good mood. It’s like the whole city takes a deep breath there. The beauty ...

Cara Merubah Tempat Duduk Kereta Api Yang Sudah Dipesan

Naik kereta api adalah salah satu pilihan transportasi yang mengasyikkan dan efisien, terutama bagi para pelancong yang mencari kenyamanan serta pemandangan yang menarik selama perjalanan. Dengan berbagai pilihan kelas dan rute yang tersedia, kereta api menawarkan pengalaman yang unik dibandingkan dengan moda transportasi lainnya. Baik untuk perjalanan jarak jauh atau sekadar perjalanan sehari-hari, kereta api dapat memberikan kenyamanan dan kepraktisan yang dibutuhkan. Namun, terkadang, Anda mungkin perlu menyesuaikan bangku Anda agar perjalanan menjadi lebih menyenangkan dan sesuai dengan preferensi Anda. Mengganti Bangku Kereta Api Mengganti bangku kereta api dapat dilakukan dengan mudah, baik secara offline maupun online. Jika Anda memutuskan untuk mengganti bangku secara offline, Anda perlu melakukan pengajuan di stasiun kereta yang telah ditentukan. Proses ini memerlukan verifikasi dan dapat dikenakan biaya administrasi. Penting untuk memperhatikan batas waktu pengajuan serta me...

Penginapan Chandra di Fajar Bulan, Lampung Barat

Dari jauh sudah terlihat papan nama Hotel Chandra. Hotel yang beralamat di Fajar Bulan, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat. Jika dari arah Bukit Kemuning ke arah Liwa, lokasinya tepat berada di sebelah kiri jalan. Setiba di ruang tamu, petugas yang bekerja menyapa dengan ramah. Sepertinya ini bukan pekerja, tetapi pemiliknya langsung. Saya diajak untuk melihat beberapa tipe kamar. Setelahnya memutuskan untuk memilih kamar yang dekat dengan dapur. Kamar ini tepat berada di salah satu sudut. Sebuah meja dan dua kursi ditempatkan di depan setiap kamar. Baca Juga:  Kopi Lampung Terbaik Tarif yang ditawarkan untuk menginap di hotel ini hanya sebesar 200 ribu rupiah per malam, yang sudah termasuk air mineral dan sarapan pagi. Harga tersebut sangat terjangkau untuk sebuah penginapan dengan kamar yang bersih dan terawat dengan baik. Di penginapan ini kita juga dapat memesan makanan dan minuman lainnya. Selain itu, pelayanan di Hotel Chandra sangat ramah dan profesional. Pengel...