Skip to main content

Posts

Recent posts

Lontong Sayur Kelok 9: Sarapan Legendaris di Jantung Indramayu

Saat pertama kali tiba di Lontong Sayur Kelok 9 pada pagi hari, antrean pembeli sudah terlihat, namun tidak terlalu panjang karena para pekerjanya cekatan dan sigap melayani. Suasana hangat langsung terasa, seperti pulang ke ranah Minangkabau—dengan senyum ramah Uda dan Uni penjaja sarapan yang menyambut setiap pelanggan. Sistem pelayanan di sini cepat dan efisien: pesan langsung bayar, lalu makanan dan minuman segera disajikan tanpa perlu menunggu lama. Tempat makannya cukup luas, tersedia banyak meja dan kursi yang bisa dipilih, baik di bagian teras maupun di dalam ruangan, menjadikan suasana warung ini nyaman untuk bersantap santai. Menu Sebagai seorang yang sudah terbiasa mencicipi cita rasa khas Minangkabau, saya bisa bilang: lontong sayur di Kelok 9 ini punya rasa yang layak diacungi jempol. Lontongnya padat tapi lembut, disiram sayur labu yang dimasak dengan kuah santan khas Padang—gurih, wangi, dan terasa rempahnya. Meski bagi sebagian orang mungkin kuahnya terasa tidak terlalu...

NeeZee Kostel Indramayu: Estetik, Nyaman, dan Fasilitas Lengkap!

Kalau kamu lagi cari penginapan yang nyaman, bersih, dan harganya bersahabat di Indramayu, cobain deh NeeZee Kostel. Lokasinya ada di Perumahan Graha Mandiri, Jl. Gatot Subroto No. 26, Kepandean, Indramayu, nggak jauh dari Bundaran Mangga. Cocok banget buat kamu yang lagi traveling atau perjalanan kerja. Baca Juga:  Guesthouse Bu Ade Sabang Feel Like Home Waktu itu aku dapet kamar di lantai 3. Karena belum ada lift, ya mesti naik tangga—tapi lumayan buat olahraga, hehe. Begitu sampai di kamar, langsung suka! Kamarnya luas, bersih, kasurnya empuk, selimut wangi, dan suasananya bikin betah. Dari terasnya bisa lihat pemandangan Indramayu juga! Yang paling bikin senang adalah fasilitasnya lengkap banget. Smart TV yang udah langsung konek ke YouTube dan Netflix, shower kamar mandi yang kenceng, dan air panas dari tenaga surya—hemat energi dan ramah lingkungan! Pas aku nginep, cuaca lagi terik, jadi air panasnya keluar maksimal. Toiletnya? Super bersih dan terawat. Serius, kayak nginep d...

Mengapa Foto dari Handphone Sering Tidak Menarik?

Di era digital saat ini, hampir semua orang bisa menghasilkan foto hanya dengan menggunakan ponsel. Namun, tidak semua gambar yang dihasilkan terlihat menarik—beberapa terlihat buram, kurang pencahayaan, atau komposisinya biasa saja. Padahal, dengan memahami teknik dasar seperti pengaturan cahaya, komposisi rule of thirds, dan sentuhan editing sederhana, foto ponsel bisa terlihat profesional dan memukau. Artikel ini akan membahas kunci-kunci penting dalam mengambil gambar menggunakan handphone, mulai dari persiapan, teknik pemotretan, hingga tips editing cepat untuk meningkatkan kualitas visual dalam sekejap. Berikut 9 alasan utama mengapa gambar handphone sering tidak menarik, lengkap dengan solusi praktis untuk memperbaikinya: 1. Sensor Kecil yang Membuat Gambar Berbintik Kamera handphone memiliki sensor yang jauh lebih kecil dibanding kamera profesional, terutama dalam kondisi cahaya rendah. Ini menyebabkan munculnya noise (bintik-bintik) yang mengurangi kualitas gambar. Untuk meng...

India Street Pedestrian Mall: A Cultural, Historical, and Shopping Gem in the Heart of Kuching

Where History Meets Modern Vibrancy A short stroll from the iconic Kuching Waterfront, nestled amid colonial-era buildings and the buzz of Sarawak’s capital, lies  India Street Pedestrian Mall —a covered marketplace that feels like stepping into a living tapestry of Kuching’s multicultural soul. With its blend of quirky knockoffs, aromatic spices, and echoes of 19th-century Indian settlers, this pedestrianized lane is more than a shopping spot; it’s a time capsule of heritage, community, and affordable delights. Whether you’re hunting for souvenirs, craving local snacks, or simply soaking in the atmosphere, India Street offers an authentic slice of Kuching life that’s both budget-friendly and rich in stories. A Walk Through Time: The History of India Street India Street’s story begins in the  late 1800s , when Tamil Muslim traders and laborers migrated to Sarawak under the Brooke dynasty. Originally named  Kiing Street , the area became a hub for Indian merchants selling ...

Warung Makan Wo Erli: A Taste of Krui You Won’t Forget

If there’s one place you must visit when you're in Krui, Pesisir Barat, Lampung, it’s Warung Makan Wo Erli. Tucked right by the Terminal Market on Jl. Way Batu, this unassuming little food spot might not look fancy, but the steady stream of customers speaks volumes—this place is the real deal. From the moment you step inside, you’ll realize this is no ordinary eatery. It runs on a semi- self-service system: you scoop your own rice, pick your own dishes, and pour your own veggies. The only things that are served directly at the table are fresh raw vegetables ( lalapan ) and a killer sambal. And trust me, the sambal here is no joke—fresh, spicy, and the perfect sidekick to every bite. I stopped by just before Eid, so unfortunately, there were no lobsters or other seafood delicacies that day. But honestly? I didn’t feel like I missed out at all. This warung offers rich, traditional dishes bursting with flavor and depth, especially the kind that showcases the bold, earthy spices ...

Hotel Janitra Krui – Serasa Nginep di Rumah Sendiri, Harga Bersahabat, Lokasi Strategis!

Kalau kamu lagi cari penginapan di Krui yang nggak cuma nyaman tapi juga murah meriah, aku rekomendasiin banget buat nginep di Hotel Janitra Krui . Lokasinya strategis banget, tepatnya di Kampung Jawa, Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. Nggak ribet nyarinya, karena hotel ini ada di pinggir jalan raya dan gampang banget dijangkau kendaraan. Yang paling bikin senang, hotel ini cuma 10 menit jalan kaki ke Pantai Pelabuhan Jukung . Jadi kalau kamu tipe yang suka pantai dan pengen main air atau lihat sunset cantik tanpa harus naik kendaraan, ini tempat yang pas banget. Soal harga, hotel ini punya dua pilihan yang menurutku sangat ramah di kantong. Kalau kamu lagi backpackeran atau solo traveling, bisa pilih kamar Rp100 ribu per malam . Kamar ini pakai kipas angin, ada dua tempat tidur, dan kamar mandinya di luar. Tapi nggak usah khawatir, karena kamar mandi tersedia cukup banyak di lantai 1 dan 2, dan semuanya bersih. Baca Juga:  Homestay Dinanti: Penginapan Murah,...